masjid nabawi kala pagi |
Menunggu tanggal 5 april serasa lama bagiku,hari demi hari kulewati
sambil terus berharap dan mengucap banyak doa agar terealisasikan mimpiku berada ditanah haram,
sampai akhirnya tibalah dimana
waktuku untuk berangkat kesana, deg deg deg…hihihi
dini hari pukul 2:30 wib aku pun diantar ibu dan kakak kakaku menuju
meeting point yang sudah disepakati,setelah jamaah sudah berkumpul pukul 3:00 pun bis meluncur menuju bandara.sesampainya disana ketika waktu subuh tiba,kami
sesegera mungkin menunaikan kewajiban sholat subuh ,karena kami tidak ingin
sedikit pun terlambat saat check
in,sedikit menunggu lama untuk segera take off ,
pukul 7:30 wib pesawat emirates membawa ku mengangkasa diatas lautan
awan,sedikit tidak percaya bahwa aku akan menuju ketanah dimana rasulullah
dilahirkan. Terimakasih ya Allah..semoga Engkau mudahkan setiap langkah ku.amin…
Pukul 12:28
Masih di emirates,ditemani dengan pramugari pramugara nan cantik dan gagah,wlw sedikit tired tapi
tetep enjoy dan excited, perjalanan Jakarta dubai membutuhkan waktu sekitar 8 jam-an ,
37 menits lagi menuju dubai hanya transit untuk melanjutkan
perjalanan ke Jeddah and then to Medinah yeaaahhhh… Jakarta-Dubai 6707 km,
local time 12:20 pm, Jakarta time 15:27 pm,setelah menunggu akhirnya
emirates pun nmembawaku kembali membahana diudara menuju Jeddah, jarak tempuh
dubai-Jeddah 1191 miles/1700 km, setelah mengurus keimigrasian,bis yang akan
membawa kami pun sudah siap mengantar kami ke medinah, pertama kami pun dibawa
ke pemberhentian terdekat bernama rahaily,tempat peristirahatan terdekat dari
bandara king abdul aziz untuk melaksanakan sholat dan makan malam,waktu sudah
berada di jarum 20:20 local time.sekitar jam 00:53 di Jakarta,oia masjid di
rahaily ini sepertinya ga begitu terurus..yuckkksss…toilet nya
memprihatinkan,setelah sholat dan makan malam bis pun melanjutkan perjalanan
menuju medinah, estimasi jarak tempuh sekitar 4,5 jam bismillah…ya Rasulullah
aku datang….
Karena terlelap selama perjalanan Tanpa terasa pukul 2 pagi kamipun tiba di hotel Saha dimana kami
akan menginap,jarak antara hotel dan masjid nabawi sangat dekat sekali,dini
hari itu dari tempat ku berdiri tampak kemegahan nabawi,subhanalllah….tubuh
mungil ku akhirnya berada ditanah dimana rasulullah bersemayam…ucapan syukur ku
seolah terus mengisi relung jiwa,seakan tak percaya tentang kenyataan indah
ini,Alhamdulillah terimakasih ya Allah… terimakasih…
Menunggu diantrian untuk masuk ke raudhah yaitu tempat dimana
rasulullah dimakam kan dan di tempat itulah diman adoa doa akan terijabah, kaum
lelaki bebas untuk dapt memasuki raudhoh tapi kalo kaum perempuan ada waktu
tersendiri maka dari itu kami semua harus mengantri walau harus berjam jam
lamanya, kebetulan yang berkebangsaan arab,turki ataw mesir di perbolehkan
masuk antrian lebih dulu dan orang orang Indonesia ? hehe kami pun dapat
antrian terakhir.alhamdulillah aku di
beri kemudahan untuk dapat menunaikan sholat didalam raudhoh ,dalam desakan
pengunjung yang berjubel jubel tapi Allah memudahkan segalanya..asaalamualaika
ya rasulullah, assalamualaika ya abu bakar ass sidiq, assalamualaika ya umar
ibnul khottob
7 april 2013, hari terakhir ku di madinah
Pagi harinya aku dan kawan kawan diajak City tour sekitar madinah, kali ini muthowif atau pemandu kami
membawa kami semua ketempat tempat bersejarah di kota madinah, diantaranya
masjid quba,masjid kiblatain,jabal uhud,dan kebun kurma king abdul aziz.
Alhamdulillah akhirnya kaki ini pun diberi kesempatan untuk bertapak
di jabal romah dimana tempat rasulullah bersembunyi waktu perang uhud.walau kesedihan seketika mengesiap di hatiku kala mengingat banyak pejuang islam yang mati di perang uhud termasuk paman rasulullah sayyidina Hamzah.
dan sayyidina Hamzah pun di makam kan disekitar jabal uhud dan jabal Romah,sedang Rasulullah
terluka parah dalam perang uhud ini semata mata para pasukan rasullah gelap
mata kala melihat ghonimah atau harta pepernagan yang ditinggalkan para kafir
quraisy ternyata itu hanya trik kafir quraisy saja..
No comments:
Post a Comment